Pada tahun 2014 kemarin, seorang profesor dari Universitas St Andrew, James Davila, berhasil menerjemahkan sebuah teks berbahasa Ibrani bernama Treatise of the Vessels. Berdasar teks itu, Davila mengklaim Kuil Solomon tempat penyimpanan harta karun tersebut kemungkinan tersebar di wilayah Timur Tengah.
Namun sayang, lokasi pasti harta karun itu tetap saja masih misterius. Laman Daily Mailbahkan menyebut teks yang diterjemahkan Davila itu tidak lebih dari sekadar hiburan daripada petunjuk terhadap harta karun yang hilang itu. Meski demikian, teks yang diterjemahkan Davila itu setidaknya telah mempersempit kemungkinan di mana lokasi harta karun legendaris itu tersembunyi.
Tapi penting untuk diingat bahwa Davila hanya seorang penerjemah, bukan penulis yang telah membuat inkonsistensi tersebut. "Saya percaya penulis melihat berbagai legenda tanpa memperhatikan konsistensinya," tulis Davila.
Teks itu juga memuat daftar harta karun Nabi Sulaiman, mulai ornamen Taman Eden, instrumen musik yang terbuat dari emas, dan Kemah Suci --tempat ibadah sentral yang dapat dipindah-pindahkan untuk bangsa Ibrani.
Peninggalan paling suci di antara harta karun itu adalah Tabut Perjanjian, peti bersepuh emas yang usianya sekitar 3000 tahun. Berdasar teks kitab orang Israel, the Ten Commandments atau Sepuluh Perintah Allah yang diturunkan kepada Nabi Musa terdapat dalam peti itu, dan tersimpan di Haikal Sulaiman atau Solomon Temple itu. Selain itu, peti tersebut juga berisi berbagai harta karun.
Bangsa Babilonia menghancurkan Kuil Sulaiman pada 587 Sebelum Masehi. Sejak itu, peti berisi harta karun tersebut lenyap. Selama berabad-abad para arkeolog mencari peti harta karun itu. Namun tetap saja tidak punya petunjuk keberadaan peti itu dirusak ataupun disembunyikan. Belakangan, sebuah teks dari abad XV yang diterjemahkan mengklaim peti harta karun itu disembunyikan sejumlah orang Suku Lewi dan para nabi.
Masih diusahakan oleh para arkeolog Israel untuk membuktikan bekas peninggalan istana kerajaan Sulaiman karena memang juga disebut-sebut juga bahwa ada banyak harta karun yang ada di sana. Karena sudah beribu-ribu tahun, ada kemungkinan bahwa bekas istana tersebut ada jauh di dalam tanah dan tertimbun. Rupanya untuk mengungkap misteri istana kerajaan Nabi Sulaiman tidak semudah itu; ada juga kabar bahwa setelah wafatnya Sulaiman, anaknya meneruskan menjadi raja dan banyak penduduk menjadi durhaka sehingga Allah menghukum dengan gempa bumi dahsyat mengakibatkan istana terbenam di dalam tanah.
Kamis, 01 Desember 2016
Misteri Harta Karun Nabi Sulaiman
Langganan:
Postingan (Atom)